Afrilia merupakan peserta program Accelerate dari Sukabumi, Jawa Barat. Seorang anak muda berusia 24 tahun yang kreatif dan berani untuk menjadi seorang enterpreuner. Afrilia memiliki usaha hand craft yaitu pembuatan bunga dari bahan acrliyic. Usaha ini sudah dijalankan oleh Afrilia semenjak tahun 2018, usaha yang berawal dari hobi ini mampu bertahun selama 4 tahun dan juga bertahan di saat ekonomi […]

Program Perluasan ekonomi banyak memberikan manfaat kepada penerima manfaat. Sebagai contohnya SENI AGUSTINA Dari Desa Galang, yang merupakan kelulusan SMA. Agustina memiliki usaha UMKM bidang jahit pakaian dan menjuallnya di marketplace. Usaha yang dijalaninya berupa vermak/modifikasi pakaian, menerima jahitan berdasarkan permintaan model, dan jasa jahitan lainnya. Pada  awalnya Agustina memasarkan produk dan jasanya  melalui media Instagram dan Facebook. Kebetulan saat […]

Program perluasan ekonomi telah berjalan kurang lebih selama 1 tahun. Sudah ada 10.000 orang di sekitar 800 desa di Indonesia yang terdiri dari mentor, volunteer maupun penerima manfaat yang telah mendapatkan intervensi dari program ini. Banyak suka, duka serta cerita dari teman-teman di lapangan yang dapat bisa kita jadi motivasi untuk berbuat lebih banyak lagi bagi masyarakat. Seperti salah satunya […]

Usaha yang jalankan ibu Marlina adalah membuat kue timphan, donat aneka kue basah lainnya juga kacang-kacangan. Jangkauan pemasarannya lintas kecamatan dengan cara menitipkan ke warung-warung juga menjual sendiri. Pendapatannya mengalami peningkatan namun terkadang keadaan masyarakat juga yang menentukan, seperti sekarang ini daya beli masyarakat menurun dikarenakan belum adanya kegiatan di sawah.   Saya sangat terkesan karena selama mengikuti pelatihan ini saya […]

Perkembangan usaha yang ia lakukan Alhamdulillah mengalami peningkatan. Pagi hari berjualan di kantin sekolah, dan sorenya berjualan untuk anak mengaji, Pada malam hari berjualan nasi goreng di warung. Jankauan pemasaran lintas kecamatan, selain nasi goreng ada juga jenis makanan lain seperti mie caluek dan juga es yang ia buat sendiri. Konsumennya  semua kalangan usia. Dari anak-anak sampai orang dewasa.  Pendapatan […]

Pada Tahun 1994, daerah yang kami tempati yaitu Rokan Hilir (sebelumnya bernama Bengkalis) khususnya Mukti Jaya masih merupakan daeah transmigran yang sepi. Kami kaum perempuan masih sangat tertinggal dengan hal-hal yang bersifat umum dan modern. Terlebih segala aktifitas didominasi oleh kaum laki-laki Kemudian masuklah PPSW (Pusat Pengembangan Sumberdaya Wanita) yang pelan-pelan membawa perubahan bagi kami untuk menjadi lebih baik secara […]