Anugerah Saparinah Sadli 2010

ImageAnugerah Saparinah Sadli adalah lambang penghargaan masyarakat sipil bagi perjuangan keadilan untuk perempuan.

Mengambil nama “Saparinah Sadli”, anugerah ini menginspirasikan teladan Ibu Sap (begitu sapaan akrab kita), dalam upaya: Pertama, membangkitkan kepedulian publik pada persoalan “ketidakadilan pada perempuan”. Kedua, mengambil inisiatif tindakan berdasarkan semata-mata panggilan nurani keadilan dan kemanusiaan.

Dewan Juri telah mempelajari sejumlah kandidat, dan memutuskan bahwa Anugerah Saparinah Sadli 2010 diberikan pada Nani Zulminarni Wali Amanah Asosiasi PPSW dan Ketua Sekretariat Nasional PEKKA. Nani adalah lulusan Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor kemudian menyelesaikan magister Sociologi, North Carolina State University, USA.

Anugerah tersebut diserahkan langsung oleh Ibu Saparinah Sadli di Graha Niaga, Jl. Jend Sudirman, pada tanggal 24 Agustus 2010, tepat di hari ulang tahun ke-83 Ibu Sap. Acara penganugerahan tersebut dihadiri oleh sekitar 200 undangan, yang terdiri dari aktivis perempuan Indonesia dari 3 generasi.

 

Para dewan juri yang terdiri dari, Sulityowati Irianti, Marua Ulfah Anshor dan Rocky Gerung menilai Nani telah memadukan kecerdasan akal, kepekaan etis, dan keteguhan hati untuk bekerja di lapangan keadilan bagi perempuan, dan perdamaian bagi kemanusiaan, secara konsisten selama lebih dari 20 tahun.

Nani juga telah mengabdikan dirinya untuk berbagai organisasi perempuan di akar-rumput, di wilayah Asia, dalam upaya penanggulangan kemiskinan, dengan cara memimpin, mendampingi, mengajarkan dan melatih kaum perempuan untuk dapat mandiri melalui keterarapilan dan pendidikan. Di tingkat internasional Nani terlibat dalam suatu organisasi jaringan pemantau pelaksanaan program-program penanggulangan kemiskinan mancanegara.

Nani juga telah memberdayakan ribuan perempuan Indonesia melalui kemampuan menjalankan usaha kecil, keterampilan simpan-pinjam, advokasi pencegahan KDRT, dan pendidikan perdamaian di daerah-daerah konflik.

Pendeknya, Nani telah menumbuhkan pemimpin-pemimpin perempuan, yang percaya diri, peka keadilan, dan sadar akan hak. Di masa depan, para perempuan ini niscaya menjadi generasi yang tumbuh dengan etika sosial yang kuat, untuk mendukung sebuah Indonesia yang adil, damai dan makmur.

Dalam sambutannya setelah menerima penghargaan Nani mengungkapkan “Anugrah Saparinah Sadli ini, merupakan penghargaan yang sangat berarti dan tak terhingga nilainya bagi saya pribadi. Ibu Saparinah Sadli sendiri, adalah sosok yang telah lama saya kenal dan saya kagumi, jauh sebelum beliau mengenal saya, dan beliau adalah   seorang inspirator terkait keteguhan, konsistensi, kesantunan dalam menghadapi kawan maupun lawan, dalam perjuangan mencapai keadilan dan kesetaraan bagi perempuan.”

“Rasanya tak banyak yang saya perbuat hingga layak mendapatkan anugrah yang berharga ini.  Namun, saya percaya bahwa anugrah ini diberikan pada saya sesungguhnya merupakan simbol penghargaan dari  kita semua untuk perempuan-perempuan di garis depan yang berada di akar rumput, yang hampir 23 tahun saya dan kawan-kawan di PPSW dan PEKKA temani dalam pergumulan melawan berbagai bentuk diskriminasi dan ketidakadilan, mencoba melakukan perubahan sosial dari hal terkecil dan terdekat dalam hidup kita.”

Link/Dwonload:

Penganugerahan Saparinah Sadli; Agama, Perempuan dan Perdamaian

– Anugerah Saparinah Sadli 2010, Pertimbangan Dewan Juri

Sambutan Ibu Nani pada Anugerah Saparinah Sadli 2010